-->



Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page


MEDAN || PERJUANGAN, WartaONE.co.id - Sudah sejak lama bahkan hingga lebih lima tahunan, beberapa warga kelurahan Sei Kera Hilir I Kecamatan Medan Perjuangan menunggu hasil pengurusan legalitas hak atas tanahnya tidak kunjung selesai atau kabur, sehingga para warga tersebut diduga merasa diperdaya.


Menurut surat pernyataan Esron Simanjuntak warga Jalan Perjuangan Gang Perkauman Kelurahan Sei Kera Hilir I Kecamatan Medan Perjuangan menjelaskan, bahwa pihaknya telah menyerahkan sejumlah dana administrasi kepada Lurah.

Surat Pernyataan bertuliskan " Benar ada mengurus surat tanah yang terletak di Jalan Perjuangan Gang Perkauman No 10 Medan di Kelurahan/Kantor Lurah Sei Kera Hilir I Kecamatan Medan Perjuangan dan dananya sebesar Rp 10.000.000 (Sepuluh Juta Rupiah) hari kamis 05 Februari 2015, sampai tahun 2021 surat tersebut belum juga selesai, uang tersebut saya serahkan langsung kepada bapak lurah Sei Kera Hilir I Kecamatan Medan Perjuangan atas nama M. Irvan. SE di saksikan Kepling XI Aminuddin Pane. Demikian surat pernyataan ini saya buat dan dapat saya pertanggung jawabkan." bermaterai ditandatangani Esron Simanjuntak Medan 11 Juni 2021.

Sementara itu sepertinya ada pihak lain yang mengalami nasib yang sama yakni, Hartaty, Masrida Hutasuhut serta Parisda Br Pakpahan dan rata rata mereka juga memiliki surat pernyataan sendiri.

Dari hasil konfirmasi Lurah Sei Kera Hilir I via Whatsapp No 0812 6525 XXX pada Sabtu (31/7/2021) pukul 18'15 Wib menuliskan " ada satu orang diurus via BPN, satu orang via Notaris dan yang dua orang seperti Esron tanah masih dalam sengketa keluarga, sementara Masrida Hutasuhut tidak memiliki dasar surat tanah, karena SKT aslinya di tempat adiknya."

Pada kiriman balasan berikutnya Lurah Sei Kera Hilir I menambahkan dalam tulisannya " kemelut ini sudah sampai Kantor Inspektorat dan sayapun sudah dipanggil. Pada prinsipnya sepertinya ini sebuah penggiringan yang dilakukan oleh camat untuk mencopot saya, prinsipnya dengan judul pertarungan lama antara saya dengan camat bersemi kembali,". (Red/Tim)
Leave A Reply